Love for All Hatred for None

Jumat, 06 Maret 2009

Berbelaskasihlah

Berbelas-kasihlah kepada sesama hamba-Nya. Janganlah berbuat aniaya terhadap mereka, baik dengan mulutmu atau de- ngan tanganmu, maupun dengan cara-cara lain. Hendaklah kamu selamanya berusaha menyampaikan kebaikan bagi sesama makh- luk. Janganlah berlaku sombong terhadap siapa pun, sekalipun ter- hadap bawahanmu juga. Janganlah mencaci-maki orang lain, seka- lipun ia mencaci-makimu. Hendaklah bersikap merendah-rendah, lemah-lembut, berkeniatan suci, kasih sayang terhadap sesama makhluk sehingga kamu dihargai Allah.



Banyak orang menampakkan perangai lemah-lembut, akan tetapi di dalam dirinya ia tak ubah seperti serigala tabiatnya. Ba- nyak orang pada penampakan lahirnya bersih, namun di dalam hati mereka terdapat ular-ular berbisa. Maka, kamu tidak akan dapat diterima di hadirat Allah selama keadaan lahir dan keadaan bathin- mu tidak serupa. Seandainya kamu jadi orang besar, berbelas-kasih lah terhadap orang-orang kecil dan janganlah menghina mereka. Seandainya kamu orang berilmu, berilah orang-orang yang tidak berpengetahuan nasihat dan janganlah merendahkan mereka de- ngan menonjolkan kepandaianmu. Andaikan kamu hartawan, maka berbaktilah kepada orang-orang miskin dan janganlah takabur de- ngan menunjukkan sikap keaku-akuan. Takutilah langkah-langkah yang dapat membawa kepada kebinasaan. Hendaklah takut kepada Tuhan dan tempuhlah jalan ketakwaan. Janganlah menyembah makhluk. Berpasrah dirilah kepada Tuhanmu dan berpalinglah dari dunia. Jadilah kepunyaan Dia sepenuhnya dan jalanilah kehidupan bagi Dia semata-mata. Dan bencilah segala kenajisan dan dosa demi Dia, sebab Dia adalah wujud yang suci. Hendaklah tiap-tiap hari bilamana fajar menyingsing memberi kesaksian bahwa kamu telah melewatkan hari dengan penuh ketakwaan dan tiap-tiap pe- tang hendaklah menjadi saksi bahwa kamu menjalani siang hari dengan hatimu merasa takut terhadap Allah. (Fatwa Hz. Mirza Ghula, Ahmad dalam Malfuzhat)



1 komentar:

 
Seruan Hati - Template ini design ulang oleh Yusuf Awwab